Usaha itu Berbanding Lurus Sama Hasil

Maybe this post will make you bored but who knows it can inspire you.

Malam ini, insomnia akut menyerang dan ini terhitung postingan ketiga.
Yap, semenjak aku kelas 11 (2 SMA), aku telah mengikuti lembaga bimbingan belajar di SSC tepatnya SSC Kacapiring.

Beberapa bulan yang lalu, SSC mengadakan quantum learning. Untuk program yang aku ikuti, aku memiliki dua pilihan, membayar ratusan ribu atau mengumpulkan soal UNAS dan SNMPTN sebanyak-banyaknya dan yang terbanyak akan memiliki kesempatan untuk mengikuti acara tersebut. Saat itu, aku mengumpulkan soal sebanyak 550. Ternyata, aku tak terpilih. Itu artinya masih ada murid SSC lain yang mengerjakan soal lebih dari 550.

Aku tak berputus asa begitu saja. Semenjak saat itu, Aku bertekad untuk setiap hari mengerjakan soal sebanyak-banyaknya agar bisa mengikuti acara menarik SSC yang lain. Setiap hari aku mengerjakan soal UNAS dan SNMPTN sebanyak mungkin. Hingga terkadang aku tak merasa jika jam sudah menunjukkan pukul 3 pagi, tak jarang aku terlelap diatas tumpukan buku. Tapi, aku tetap semangat karena tak ada kesuksesan yang diraih tanpa usaha dan kerja keras.

Benar saja, kurang lebih satu bulan yang lalu, saat aku mengikuti acara hypnolearning yang diadakan SSC, ada sebuah pengumuman jika SSC akan mengadakan motivation camp dan outbond pada akhir bulan Desember 2012. Untuk program yang aku ikuti ada dua pilihan, membayar ratusan ribu atau mengerjakan soal sebanyak-banyaknya. Saat itu juga, diumumkan jika pengumpul soal terbanyak saat itu ada pada titik 2500 soal. Dan kakak konselor bilang, untuk mengikuti camp, minimal mengumpulkan 5000 soal.

Sepulang dari hypnolearning, aku menghitung soal yang sudah aku kerjakan, ternyata sampai pada titik 2000 soal, berarti kurang 3000 lagi. Dengan deadline pengumpulan soal kurang dari satu bulan. Itu artinya setiap hari, minimal aku harus mengerjakan 100 soal. Entah mendapat semangat darimana, aku hanya meyakini, aku pasti bisa!

Rintangan datang ketika deadline pengumpulan soal tepat jatuh pada saat UAS dan aku tak mungkin pergi ke SSC untuk mengumpulkan soal. Jarak rumah ke SSC pulang pergi selama 2 jam. Dan itu akan menjadi wasting time, lebih baik dirumah belajar untuk UAS.

Aku sempat ada niatan, "Sudah ah, ngga usah tak kumpulin aja soal-soal ini. Daripada mengorbankan UASku"

Ternyata, Alhamdulillah Allah is very kind. Hari terakhir pengumpulan soal adalah tanggal 5 Desember 2012. Dan ternyata tanggal 6 Desember sekolah diliburkan, UAS diundur karena sekolah dipakai untuk tempat nominasi peserta UNAS. Alhamdulillah, sepulang sekolah tanggal 5 Desember, aku menghitung semua soal yang aku kerjakan, butuh kurang lebih 6 jam (dari pulang UAS pukul 12.00 sd pukul 18.00) untuk menghitung semuanya. Hingga aku menemukan 4 digit angka...

6000 SOAL!

Deadline semakin mepet, jam terakhir pengumpulan soal adalah tanggal 05 Desember 2012 pukul 19.30 Dan saat aku sampai SSC, waktu menunjukkan 05 Desember 2012 pukul 19.00. Nyaris wooooo

5 hari berikutnya, aku melihat mading SSC dan menemukan ini! :')

PESAT : Pengumpul Soal Tercepat

Alhamdulillah :')

Usaha itu berbanding lurus sama hasil kan?

SEMANGAT!